UG News!

Senin, 11 November 2013

Pemilihan Warna dalam Grafis

Dalam perancangan visual desain grafis, pemilihan warna merupakan salah satu prinsip yang cukup berpengaruh dalam tingkat keberhasilan suatu media. Desain Grafis merupakan sebuah karya yang diaplikasikan dalam media tertentu, sehingga memiliki nilai positif dalam produk tersebut,.
Produk yang membubuhkan warna secara asal-asalan sehingga bukannya bagus, melainkan menjadikan mata menjadi sakit. Selain itu kesan norak dan tidak berkelas kadang juga dapat saja muncul apabila pemilihan warna tidak disesuaikan dengan materi informasi yang dikemas dalam karya desain tersebut.
Oleh karena itu untuk menentukan warna yang baik dalam karya desain, dapat diperhatikan beberapa hal sebagai berikut:



1.Tema
Tema adalah hal terpenting dalam pemilihan warna dari font , karena dengan memilih warna yang tepat dengan tema itu akan menjadi nilai tambah dari suatu produk, contoh saja kita membuat game horror , kita bisa menggunakan font merah darah dan background hitam sebagai efek seram.
2.Audiens
Penentuan warna juga harus melihat siapa target audiens kita, karakter setiap orang berbeda-beda, anak kecil, remaja ,dan dewasa bebeda-beda seleranya. penyuka musik pop, rock pun berbeda, yang lebih terlihat adalah apabila target kita penyuka musik rock gunakanlah karakter warna yang kuat, maka gunakan warna hitam atau warna gelap, tidak cocok kalau anda menggunakan warna lembut.
3.Seleksi Warna dan Background
Membuat Desain yang menarik tidak serta merta harus menggunakan seluruh warna yang ada di colorchart. Seleksi warna-warna yang tepat yang akan digunakan. apabila perlu, pilihlah 1-2 warna utama untuk digunakan sebagai warna yang dominan dan kontras dengan background yang kita gunakan . Apabila akan menggunakan banyak warna supaya kelihatan colourfull, kembali lagi harus dipertimbangkan pada konsep/ tema dari sebuah karya. Jangan sampai karena ingin berksperimen malah membuat karya grafis menjadi amburadul.

Referensi :http://sawijo.com/cara-memilih-warna-yang-tepat-pada-desain-grafis/

Kaitan Sebuah Font Dengan GUI

Graphical User Interface (GUI) adalah suatu sistem interface pada komputer yang memberikan atau memfasilitasi tampilan pilihan pada layar, yang biasanya berbentuk ikon (simbol gambar) atau menu (daftar karakter alfanumerik) sebagai sarana yang dapat digunakan pengguna untuk memberikan perintah.
Dengan perngertian diatas bisa kita ambil kalau gui adalah pengantar antara komputer dengan user, nah fungsi nya pengantar adalah membuat nyaman kita dengan memakai suatu program tersebut. Salah satu nya berkaitan dengan font , kali ini saya akan membahas kaitan sebuah font dengan GUI.

Untuk pemilihan font pada GUI dapat kita klasifikasikan terlebih dahulu.

1. Sesuai dengan tema
Pemilihan font yang tepat dapat menjadikan nilai plus di dalam suatu program tersebut, maka dari itu ada baiknya kita menentukan font berdasarkan tema dari masing masing program , contoh saja penggunaan di program yang futuristik dengan program yang natural , pemilihan untuk game horror dengan game edukasi fontnya juga jelas berbeda.

2.Peletakan yang tepat 
Peletakan font yang tepat. ini juga penting dalam GUI karena dengan peletakan font yang tepat pengguna akan merasa nyaman menggunakan sebuah program , misalnya Di judul kita memperbesar size font nya, memberi warna lain atau ditaruh di tengah agar unik dan beda dari isi konten. 

3.Penggunaan Platformnya
Hampir mirip dengan peletakan , font juga mempunyai ciri yang berbeda pada setiap platformnya dan menyesuaikan kebutuhannya, contoh saja facebook , setiap tampilan facebook tidak lah sama dengan setiap devicenya, bila kita memuat versi 0(zero)/android/web . Semuanya memiliki keperluan nya masing masing , di mobile UI yang kita akan dapat sangatlah sederhana dengan hanya timeline tanpa gambar , di android lebih baik lagi kita bisa mengakses hampir semua konten namun dalam tab yang berbeda . dan yang paling bagus jelas lah di web nya karena semua konten sudah bisa kita dapatkan saat kita browsing di facebook lewat web.

Kurang lebih seperti itulah , semoga artikel ini bermanfaat untuk semuanya .




Bagaimana Memilih Sebuah Font Sesuai Keinginan Pembaca

Topografi atau tata huruf merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.
Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama yaitu legibility dan readibility.
1.Kejelasan bentuk huruf (legibility)
Legibility berhubungan dengan kemudahan mengenali dan membedakan masing-masing huruf/karakter. Suatu jenis huruf dikatakan legible apabila masing-masing huruf/karakternya mudah dikenali dan dibedakan satu sama lain.
Bisa dilihat dari gambar disamping , inilah efek dari pemilihan font dengan menggunakan legibility, jika menggunakan font futura nanti nya sepintas huruf a akan mirip dengan o , sedangkan jika menggunakan Myriad Pro huruf a dengan o berbeda sangat signifikan.


Dalam Legibility ini terdapat unsur seperti :
I.Kerumitan desain huruf,
Design yang artistik belum tentu PAS jika dipasang tidak pada tempatnya , maka dari itulah design huruf disini menentukan , Contoh saja kita bisa menggunakan Times New Roman untuk hal yang bersifat formal .
II. Penggunaan warna
Warna disini juga penting kita bisa menegaskan sebuah warna sebagai pembeda antar kata agar tidak sama.

2.Keterbacaan (readability)
Readability yaitu tingkat kenyamanan / kemudahan suatu susunan huruf saat dibaca, yang dipengaruhi oleh:
I.Jenis huruf, sudah pasti jenis huruf menentukan terlebih jika ini digunakan untuk menulis seperti artikel    yang panjang dengan memilih jenis huruf yang pas pembaca bisa merasakan kenyamanan yang maksimal.
II.Ukuran, ukuran juga penting, dengan memainkan ukuran kita bisa menegaskan suatu yang penting seperti sub bab misalnya , atau judul suatu artikel
III.Penggalan kata, penggalan antar kata juga sangat penting agar tidak terjadi salah paham
IV.Kontras warna terhadap latar belakang.


Gambar diatas menunjukan kalau penggalan kata sangatlah bersifat fatal karena bisa merubah makna dari suatu kalimat tersebut.

Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Topografi
http://mediabisnisonline.com/aturan-memilih-